
Singkong adalah salah satu tanaman yang hampir semua bagiannya dapat dimanfaatkan. Seperti batang stek yang bisa dipakai untuk bibit dengan cara ditancapkan ke tanah.
Daunnya mempunyai kandungan protein nabati yang tinggi, juga disinyalir dapat membantu metabolisme tubuh, dengan serat yang sangat baik untuk pencernaan.
Di Indonesia, daun singkong biasa dijadikan sayuran pada beberapa masakan seperti yang kita temui pada masakan Jawa atau Padang.
Kandungan gizi yang bervariasi dalam daun singkong di antaranya adalah protein, serat, vitamin A & B1, karbohidrat. Juga terdapat asam amino essensial, yang merupakan salah satu sumber penting dalam menjaga dan meregenerasi sel dalam tubuh manusia, serta beberapa khasiat untuk penyembuhan penyakit seperti diare dan rematik.
Selain itu daun singkong telah teruji dan terbukti dapat mengobati penyakit stroke, karena ada kandungan isoflavon (semacam senyawa organik yang juga memiliki efek positif terhadap kanker dan penyakit jantung).
Konsumsi daun singkong sangat dianjurkan bagi siapapun yang tidak memiliki penyakit hipertensi, vertigo dan asam urat.
Sangat tidak dianjurkan mengonsumsinya secara berlebihan, karena akan memicu munculnya beberapa gangguan kesehatan.